Kontrak kerja pelaut
— Dua bulan pertama sejak tanggal dimulainya pekerjaan di Kapal dianggap sebagai masa percobaan bagi Pelaut. Selama masa percobaan ini, Majikan berhak untuk mengakhiri kontrak jika Kapten Kapal atau Majikan menganggap Pelaut tidak cocok untuk posisi yang dijabat. Setelah dua bulan, Majikan berhak untuk mengakhiri Perjanjian ini, 4 hari sebelumnya, dengan memberitahu Pelaut.
— Majikan tidak berhak untuk mengakhiri Kontrak dengan Pelaut sebelum berakhirnya periode yang ditetapkan dalam Bagian 1 Kontrak, terhitung sejak hari dimulainya pekerjaan di Kapal, kecuali karena alasan yang ditetapkan dalam Kontrak ini.
— Majikan berhak untuk mengakhiri Perjanjian ini dalam kasus berikut:
- setelah penjualan Kapal,
— ketika Kapal ditahan lebih dari 15 hari (lowongan mualim satu),
- dalam kasus hilangnya (tenggelamnya kapal) Kapal.
— Majikan berhak untuk mengakhiri Perjanjian ini tanpa pemberitahuan sebelumnya kepada Pelaut kapan saja dan di mana saja:
— ketidaksesuaian Pelaut untuk posisi yang dijabat atau pekerjaan yang dilakukan karena kualifikasi yang tidak memadai yang dikonfirmasi oleh hasil sertifikasi, atau keadaan kesehatan sesuai dengan laporan medis.
— Kegagalan berulang oleh Pelaut untuk memenuhi tugas kerjanya tanpa alasan yang sah.
— Pelanggaran berat satu kali atas tugas kerja oleh Pelaut:
- ketidakhadiran, atau tidak masuk kerja selama lebih dari empat jam;
- tampil di tempat kerja dalam keadaan mabuk alkohol, obat-obatan atau keracunan beracun lainnya; - pelanggaran oleh karyawan atas persyaratan perlindungan tenaga kerja, jika pelanggaran ini mengakibatkan konsekuensi serius atau sengaja menciptakan ancaman nyata dari konsekuensi tersebut;
konsekuensi;
— memberikan kepada Majikan dokumen atau informasi yang sengaja palsu selama pekerjaan;
— pelanggaran oleh Pelaut atas hukum dan adat istiadat negara tuan rumah;
— terlibat dalam penyelundupan dan memfasilitasi masuknya orang yang tidak berwenang ke Kapal;
- melakukan pencurian barang dan aset material.
— Perjanjian ini dapat diakhiri lebih awal atas inisiatif Pelaut dalam kasus berikut (lowongan mualim satu):
Jika ada alasan yang memaksa (penyakit serius atau kematian kerabat tingkat pertama, bencana alam di tempat tinggal), yang didokumentasikan.
— Jika Majikan gagal mematuhi ketentuan Perjanjian ini.
— Dalam kasus ini, permohonan untuk mengakhiri Perjanjian harus diajukan tidak kurang dari 15 hari sebelum tanggal keberangkatan yang diharapkan.
